WahanaNews-Gorontalo | PT PLN (Persero) berkolaborasi dengan PT Bank Negara Indonesia (BNI) dalam penyediaan infrastruktur stasiun pengisian kendaraan listrik Umum (SPKLU).
Kolaborasi itu ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Penyediaan Infrastruktur SPKLU di Area BNI antara Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril dengan Direktur Corporate Banking BNI, Silvano Rumantir.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Bob Saril menjelaskan, kolaborasi ini merupakan kelanjutan dari MoU dukungan pembangunan dan pengembangan SPKLU antara PLN dengan BNI, di ajang ETWG Presidensi G20 Yogyakarta pada Maret 2022 lalu.
"Kolaborasi PLN dengan BNI menjadi wujud sinergi antar BUMN dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung pemerintah dalam mengejar target net zero emission pada 2060, dengan mendorong transisi energi melalui pengurangan emisi karbon pada sektor transportasi," ujarnya.
Pada kolaborasi kali ini, PLN dan BNI akan menyediakan infrastruktur SPKLU di area milik BNI.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Penyediaan SPKLU di area BNI dimulai dengan tiga unit yang akan dibangun di area Graha BNI Sudirman, Jakarta, Menara BNI Pejompongan, Jakarta dan Kawasan ITDC Nusadua, Denpasar, Bali.
"Kami berterima kasih kepada BNI yang sudah bersedia bekerja sama dengan PLN sebagai Pihak Perbankan Pertama dalam Kerja sama SPKLU Partnership Investor Own Investor Operate (IO2) di tiga lokasi dan tidak menutup kemungkinan akan bertambah pada lokasi-lokasi unit BNI di seluruh Indonesia," tutur Bob.
Bob berharap, kolaborasi ini dapat menjadi langkah awal sinergi untuk melakukan perluasan dan pengembangan kerja sama lain dalam ekosistem kendaraan listrik.