Gorontalo.WahanaNews.co, Gorontalo - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), melalui unit pelaksana Stasiun Geofisika Gorontalo, memberikan penyuluhan tentang kebencanaan di SMA Negeri 1 Limboto, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, pada hari Jumat (23/2/2024).
Kepala Stasiun Geofisika Gorontalo Andri Wijaya Bidang mengatakan kegiatan bertajuk BMKG Goes To School (BGTS) 2024 tersebut diikuti oleh 373 orang pelajar.
Baca Juga:
BMKG Beri Peringatan ke Sejumlah Wilayah, La Nina Mulai Menggeliat
"Tujuan dari kegiatan BGTS ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya generasi muda, tentang potensi bencana gempa bumi di wilayah Gorontalo," katanya.
Melalui kegiatan itu juga, Stasiun Geofisika Gorontalo mengedukasi peserta tentang cara-cara mitigasi bencana gempa bumi.
Kegiatan BGTS diawali dengan pemaparan materi oleh staf operasional BMKG Stasiun Geofisika Gorontalo mengenai gempa bumi dan bahaya susulan yang dapat terjadi, seperti tsunami dan bangunan runtuh.
Baca Juga:
BMKG Hang Nadim: Kota Batam Berpotensi Hujan Sepanjang Hari Ini
Selain itu, dijelaskan juga cara-cara mitigasi bencana gempa bumi, baik sebelum, saat, maupun setelah gempa bumi terjadi.
"Pemaparan materi dilakukan secara interaktif dan menyenangkan agar peserta dapat memahami materi dengan baik dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab agar peserta dapat memperoleh informasi yang lebih mendalam," ujar dia.
BGTS merupakan salah satu upaya BMKG untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya generasi muda, tentang kebencanaan.
"Kegiatan ini telah memberikan dampak positif bagi peserta, baik dalam hal pengetahuan maupun pemahaman. Kemudian dengan adanya pelatihan evakuasi mandiri secara rutin diharapkan dapat mengurangi risiko terjadinya korban jiwa dan kerugian materi saat terjadi bencana," kata Andri.
[Redaktur: Patria Simorangkir]