Gorontalo.WahanaNews.co, Kota Gorontalo - Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya secara intensif terus memantau harga rempah-rempah khususnya cabai rawit, bawang dan tomat.
"Harga bawang, cabai dan tomat di Gorontalo dilaporkan stabil di awal April 2024," katanya, Minggu.
Baca Juga:
Penjabat Gubernur Sulbar Pemantau Stok dan Harga Bahan Pokok di Mamuju
Informasi ini dirangkum berdasarkan rilis harga harian bahan pokok per tanggal 1 - 4 April 2024 oleh Dinas Koperindag Provinsi Gorontalo pada validasi data Jumat (5/4) yang berlokasi di Pasar Sentral Kota Gorontalo.
"Saya fokus memantau stok dan pergerakan harga rempah-rempah menjelang lebaran Idul Fitri sebab bahan-bahan tersebut apalagi cabai turut menjadi penyebab inflasi di Gorontalo," kata Gubernur.
Ia pun harus turun langsung memantau di sejumlah pasar tradisional dan gudang pengumpul untuk memastikan ketersediaan stok dan kestabilan harga.
Baca Juga:
Pasar Tradisional Masomba di Kota Palu Terbakar
Kepala Bidang Statistik Diskominfotik Provinsi Gorontalo Debby Habibie mengatakan terpantau harga cabai rawit merah pada tanggal 1 April 2024 dilaporkan sebesar Rp47.200/kilogram (kg).
Pada 2 April naik menjadi Rp55.800/kg, dan di tanggal 4 April kembali mengalami penurunan sebesar Rp5.000/kg menjadi Rp47.500/kg.
Harga cabai merah keriting pada tanggal 4 April turun menjadi Rp26.700/kg.
Sementara pergerakan bawang merah pada tanggal 4 April mengalami penurunan di harga Rp38.000/kg. Untuk harga bawang putih dilaporkan stabil pada tanggal 1 hingga 3 April 2024 dengan harga sebesar Rp50.000/kg. Pada tanggal 4 April harga mengalami penurunan sebesar Rp1.700/kg di harga Rp48.300/kg.
"Harga bahan pokok beras medium, gula pasir dan tepung terigu dilaporkan stabil masing-masing di harga Rp16.400/kg, Rp18.500/kg dan Rp13.200/kg. Untuk minyak goreng juga tetap stabil di harga Rp16.000, Rp19.000 dan Rp16.400 tergantung jenisnya," kata Debby Habibie.
Harga daging sapi, daging ayam dan telur juga dilaporkan stabil. Daging sapi di harga Rp130.000/kg, daging ayam Rp33.000/kg dan telur Rp37.600/kg.
[Redaktur: Patria Simorangkir]
