Gorontalo.WahanaNews.co, Gorontalo - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo mencatat bahwa omzet Bazar Ramadhan Tahun 2024, di mana 150 UMKM binaan berpartisipasi, mengalami peningkatan hingga 337 persen.
"Alhamdulillah tahun 2024 telah terjadi kenaikan omzet penjualan sebesar 337 persen," ujar Kepala Perwakilan BI Provinsi Gorontalo Dian Nugraha dalam sambutannya secara daring, Jumat (5/4/2024).
Baca Juga:
Omzet Petani Lele di Tangerang Naik 4 Kali Lipat Berkat Dukungan PLN Peduli
Ia menguraikan, total penjualan per 31 Maret 2024 sebesar Rp3,3 miliar atau meningkat dari Bazar Ramadhan pada tahun 2023 yang mencatatkan omzet Rp774 juta.
Dian Nugraha menjelaskan, selain omzet yang meningkat drastis, jumlah pembeli juga mengalami kenaikan hingga 22 persen, atau pada tahun ini tercatat berjumlah 3.778 orang.
Menurut Dian, lonjakan omzet penjualan tersebut disebabkan karena bertambahnya jumlah UMKM yang mengikuti bazar dari 100 UMKM di tahun 2023, menjadi 150 UMKM pada tahun ini.
Baca Juga:
Polisi Gerebek Pabrik Oli Palsu AHM dan Yamalube di Semarang
Pada Bazar Ramadhan itu, pelaku UMKM menghadirkan berbagai jenis produk mulai dari olahan pangan, kerajinan tangan, fesyen hingga takjil.
Kegiatan itu menjadi salah satu upaya dalam pengembangan UMKM di Provinsi Gorontalo, yaitu sebagai media promosi, media untuk meningkatkan omzet, dan diharapkan juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.
Penutupan Bazar Ramadhan 2024 dihadiri oleh Pelaksana Harian Kepala Perwakilan BI Provinsi Gorontalo Ciptoning Suryo Condro, Sekretaris Dekranasda, serta Kepala Diskumperindag Provinsi Gorontalo Risjon Sunge.