Gorontalo.WahanaNews.co, Gorontalo Utara - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, menggelar evaluasi pengawasan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
"Evaluasi ini kita gelar terhadap kinerja pengawasan yang telah dilakukan, termasuk bagi panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kecamatan khususnya pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara," kata Ketua Bawaslu Gorontalo Utara Ronal Ismail di Gorontalo, Selasa (29/1/2025).
Baca Juga:
KPU Sumbar Libatkan Akademisi dan Lembaga Riset Kajian Partisipasi Pemilih Rendah
Kegiatan tersebut bertujuan mengevaluasi seluruh kegiatan pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara Tahun 2024, mulai dari pengawasan, penanganan pelanggaran dan pengelolaan keuangan.
"Kita perlu melihat sejauh mana capaian pelaksanaan tugas dan tanggungjawab khususnya pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Gorontalo Utara Tahun 2024. Termasuk untuk menemukan segala kekurangan, permasalahan dan tantangan yang dihadapi saat di lapangan," katanya.
Dengan begitu kata Ronal, hasil evaluasi tersebut dapat menjadi acuan dalam menyusun langkah-langkah perbaikan serta strategi yang lebih efektif untuk menyukseskan tugas pengawasan pada pemilu maupun pemilihan di masa yang akan datang.
Baca Juga:
KPU Dairi Peroleh Penghargaan Kabupaten Terbaik Dalam Pengelolaan Pendaftaran Paslon Pilkada 2024
Menurutnya tugas pengawas bukanlah tugas yang ringan, sebab seluruh pengawas memiliki peran yang sangat strategis dalam memastikan bahwa setiap tahapan pemilihan berjalan dengan jujur, adil dan transparan.
Oleh karena itu ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pengawas adhoc mulai dari kecamatan sampai dengan tempat pemungutan suara (TPS), yang telah bekerja dengan sepenuh hati dalam melaksanakan tugas pada pemilihan serentak 2024.
"Terima kasih atas semua dedikasi dan tanggungjawab yang telah diberikan dalam mengawasi tahapan demokrasi di Indonesia khususnya di kabupaten ini," katanya.
Evaluasi tersebut dihadiri jajaran Bawaslu kabupaten, panwaslu kecamatan dari 11 wilayah, pihak Kesbangpol dan Bappeda kabupaten.
[Redaktur: Patria Simorangkir]