WahanaNews-Gorontalo | Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya menyebut Bhayangkara Gorontalo Offroad 2023 yang digelar Polda Gorontalo bersama Pengda IOF dan Pemerintah Provinsi untuk memperkenalkan wisata alam yang ada di Gorontalo.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan wisata alam Gorontalo, silaturahim para pecinta otomotif, juga sebagai bentuk kebersamaan Polri dengan masyarakat di wilayah terisolir," ucap Ismail di Gorontalo, Sabtu.
Baca Juga:
Gubernur Gorontalo Ingatkan Sanksi bagi ASN tidak Netral Dalam Pemilu
Menurut Gubernur, banyak hal yang dapat dilakukan dan bermanfaat dari kegiatan bagi pecinta otomotif dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 tersebut.
"Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim saya melepas peserta Bhayangkara Offroad dengan resmi," ucap Ismail.
Sementara itu, Kapolda Gorontalo Irjen Polisi Angesta Romano Yoyol pada sambutannya mengatakan sejumlah rangkaian kegiatan akan dilakukan pada Bhayangkara Offroad tahun 2023 itu.
Baca Juga:
Gubernur Gorontalo Lantik Penjabat Bupati Gorontalo Utara
"Pada siang hari ini kita melaksanakan kegiatan yang silaturahmi yang juga dikemas dengan bakti sosial. Nanti disepanjang jalan yang kita lewati akan ada penyerahan bantuan sembako seperti moto Offroad “cinta alam dan cinta sesama”," kata Kapolda Gorontalo.
Kegiatan tersebut kata Kapolda akan berlangsung selama dua hari, mulai 17-18 Juni 2023 dan diikuti para pecinta offroad wilayah Gorontalo.
Offroad hari pertama mengambil titik start Polda Gorontalo melewati Talumelito menuju Dulamayo, kemudian menuju bukit Langge, Tilongkabila dan berakhir di Center Poin Offroad Bone Bolango.
Sementara hari kedua atau hari terakhir para offroader akan mengikuti lomba yang digelar di Center Poin Offroad Bone Bolango.
Selain Penjabat Gubernur, pelepasan Bhayangkara Offroad dihadiri Ketua Pengda IOF Gorontalo Rusli Habibie, Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Wakapolda Gorontalo dan pejabat utama Polda dan perwakilan forum komunikasi pimpinan daerah.[ss]