Gorontalo.WahanaNews.co, Kota Gorontalo - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aloei Saboe Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo, menanggapi isu peredaran uang palsu di sekitar rumah sakit.
Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Aloei Saboe Hansmi Jahja di Gorontalo, Kamis (2/1/2025) mengatakan ketika mengetahui informasi tersebut, pihaknya segera melakukan konfirmasi ke seluruh jajarannya, khususnya di bagian kasir.
Baca Juga:
Intensif Belum Dibayar, dr Spesialis RSUD Kembali Mogok Kerja
"Setelah saya konfirmasi ke bagian kasir sampai ke semua ruangan, ternyata tidak ada, bahkan mereka baru mengetahui informasi tersebut nanti setelah ditanyakan," ucap Hansmi.
Ia menjelaskan, terkait informasi tersebut pihaknya membantah adanya peredaran uang palsu di lingkungan rumah sakit, seperti yang disampaikan dalam unggahan di media sosial Facebook oleh akun Ismail Katili.
Bantahan tersebut kata dia, dapat diperkuat dengan adanya sistem pembayaran non tunai dalam setiap transaksi, yang diterapkan oleh pihak manajemen rumah sakit.
Baca Juga:
Sambut Hari Jadi Humas Polri ke-73 Tahun, Polres Subulussalam Laksanakan Donor Darah
Bahkan jika ada transaksi pembayaran secara tunai kata dia, tentu juga akan melalui proses yang teliti dan ditangani oleh petugas yang berkompeten, serta diawasi oleh pihak bank yang bekerja sama dengan rumah sakit.
"Kami menegaskan, tidak ada peredaran uang palsu di lingkungan RSUD Aloei Saboe seperti yang diisukan. Bahkan seluruh pelayanan berlangsung normal diawal tahun 2025," kata dia.
Sementara itu selaku pemilik akun Facebook yang mengunggah informasi tersebut, Ismail Katili mengaku bahwa benar dirinya yang mengunggah video tersebut, namun hal itu hanya terjadi di sekitar rumah sakit.