WahanaNews-Gorontalo | PT PLN (Persero) melalui Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN Peduli memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana cuaca ekstrem di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Gorontalo.
"Kami memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana akibat cuaca ekstrem di beberapa desa Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara, dan Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo," kata General Manager PLN UID Suluttenggo J A Ari Dartomo, di Manado, Jumat.
Baca Juga:
Keandalan Listrik Bali Kelas Dunia dan Jarang Alami Gangguan, ALPERKLINAS Sebut 'Blackout Listrik Bali' Bukan Human Error
Dia mengatakan cuaca ekstrem yang ditandai dengan hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan bencana banjir serta tanah longsor yang melanda sejumlah wilayah.
"Terjadinya bencana tersebut meninggalkan duka bagi sebagian masyarakat yang terdampak. Perbaikan infrastruktur yang rusak, pembersihan lumpur dan sampah yang terbawa arus banjir serta tertimbun tanah longsor, kebutuhan sandang serta bahan pangan hingga permasalahan kesehatan menjadi permasalahan utama saat pascabencana," katanya.
Untuk itu, kata dia, PLN Peduli hadir untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak. Dia berharap bantuan yang diberikan oleh PLN dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Sebut 'Power Wheeling' Momok Buat Konsumen Listrik di Indonesia
“Melalui TJSL PLN Peduli ini, kami harap dapat meringankan beban masyarakat yang wilayahnya terdampak bencana akibat cuaca ekstrem,” ucap Dartomo.
Dia menambahkan, bantuan yang diberikan PLN Peduli terdiri atas bantuan sembako sebagai bahan pangan serta bantuan material bangunan dengan total mencapai Rp55 juta.
Sementara itu, menjelang pergantian tahun Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan pemberitahuan potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi di beberapa wilayah.