WahanaNews-Gorontalo | PT PLN (Persero) terus meningkatkan keandalan listrik sistem di Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo (Sulutgo), terutama setelah terjadinya gangguan kelistrikan beberapa hari lalu..
"Fokus lakukan percepatan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan pasca gangguan kelistrikan yang terjadi pada Selasa (11/10) di sebagian Sulawesi Utara dan Gorontalo," kata Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Evy Haryadi, di Manado, Jumat.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Dia mengatakan pihaknya hadir langsung meninjau sejumlah lokasi guna mengidentifikasi serta melakukan pendalaman terkait penyebab gangguan.
Ia menjelaskan gangguan pada sistem kelistrikan Sulawesi Utara dan Gorontalo (SulutGo) Selasa lalu menyebabkan hilangnya daya 240 MW dari total 26 Gardu Induk terdampak.
Dalam upaya meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Sulutgo pasca gangguan, PLN segera melakukan rapat koordinasi dan tinjauan langsung guna mengidentifikasi penyebab gangguan serta perbaikan menyeluruh sehingga sistem dapat kembali andal.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
"Kami berupaya untuk terus tingkatkan keandalan sistem, identifikasi penyebab gangguan juga telah dilakukan," ucap Haryadi.
Dalam proses pemulihan sistem kelistrikan, PLN melalui dua Unit Induk yakni Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo dan Unit Induk Pembangkitan dan Penyaluran (UIKL) Sulawesi terus bersinergi dalam mempercepat pemulihan pasca gangguan.
Selanjutnya, PLN juga berupaya untuk terus meningkatkan keandalan pasokan listrik jangka panjang pada sistem kelistrikan Sulutgo diantaranya dengan menyediakan backup power melalui genset pada semua Gardu Induk sesuai skala prioritas serta membangun jalur transmisi loop guna menambah kekuatan sistem.